KARAWANG, Pantaunews.id - Peningkatan Drainase Lingkungan dusun Krajan A RT 004 RW 002 Desa Kertasari Kecamatan Rengasdengklok Kabupaten Karawang yang dikerjakan oleh CV Radina Perkasa diduga tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang telah ditentukan oleh pemerintah.
Pasalnya, tidak ada papan informasi yang terpampang dilokasi pekerjaan, dasar pekerjaan tidak menggunakan pasir dan pekerjaan dalam kondisi banjir.
Diketahui, dalam papan informasi tertulis nama Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (DPRKP) Kabupaten Karawang, nama pekerjaan, sumber dana APBD T.A 2025, surat pesanan 01/SP/PM-25.80.7/KPA-PRKP/2025, waktu pelaksanaan 60 hari kalender, dengan volume pekerjaan panjang 204 meter, nilai pekerjaan Rp Rp. 176.068.000,00, dan kontraktor pelaksana CV Radia Perkasa.
Menurut keterangan warga setempat, IS mengatakan, pada awal dimulainya pekerjaan untuk papan informasi pernah dipasang dilokasi, namun sekarang papan informasi tersebut sudah tidak ada lagi, sehingga kami bingung ada apa dengan pelaksana, yang seakan-akan pekerjaan tersebut ditutup tutupi.
"Kedua, pada pelaksanaan awal pekerjaan yang saya lihat dasar menggunakan pasir, namun saat sebagian dengan panjang 102 meter tidak menggunakan dasar u-ditch dengan pasir. Tidak menggunakan alat apapun pada waktu pemasangan u-dicth, air juga dikeringkan menggunakan manual dengan timba tidak menggunakan alat, sehingga pada waktu pemasangan dalam kondisi penuh air," bebernya.
"Kaya berharap kepada pengawas dinas terkait segera turun kelapangan untuk mengevaluasi pekerjaan U-dicth ini. Kami hanya berharap pekerjaan bisa lebih maksimal dan hasilnya bisa optimal," tandasnya.
Salah seorang pekerja yang tidak menyebutkan namanya mengatakan, volume panjang u-dicth 204 meter untuk kiri dan kanan. Terkait papan informasi memang sudah dipasang namun dicopot kembali. Mandor lapangan mandor mendong namun kepala tukang pa Akim.
"Pekerjaan satu trek sama yang lokasi di samping mesjid al-muqorobin. Memang pertama untuk papan informasi sudah dipasangkan namun karena jatuh jadi belum di dipasang lagi. Pekerjaan manual karena melihat situasi lapangan," ungkapnya.
Sementara berita ini dipublikasikan pihak CV Radina Perkasa dan pengawas dinas terkait belum dapat ditemui untuk dimintai keterangannya.
Reporter: Adn/ Red
Editor: Joe
0 Komentar